Halaman.co.id |Papua Tengah – Wakil Ketua Komisi V DPR Papua Tengah, Anis Labene, mendesak Pemerintah Provinsi Papua Tengah bersama Pemkab Puncak melalui Dinas Kesehatan untuk segera memberikan akses pengobatan massal bagi para pengungsi di Kabupaten Puncak.
“Mereka (pengungsi) terbagi di beberapa titik tenda di Distrik Sinak dan Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak. Saya minta Pemprov dan Pemda dapat bekerja sama memberikan pengobatan massal kepada para pengungsi,” tegas Anis Labene, Jumat (11/7/2025).
Menurut Anis, para pengungsi membutuhkan akses pengobatan karena kondisi kesehatan mereka rentan akibat pengungsian yang panjang dan kurangnya asupan makanan, terutama bagi anak-anak dan ibu.
Labene, yang menyelesaikan studi pilot di Amerika Serikat, menekankan bahwa pemerintah daerah memiliki tanggung jawab memastikan pemenuhan hak-hak dasar pengungsi, termasuk akses kesehatan.
“Saya harap Pemda bergerak memastikan akses pengobatan bagi pengungsi khususnya di wilayah Distrik Sinak dan Distrik Ilaga Kabupaten Puncak,” lugas politisi muda Partai NasDem ini.
Selain akses kesehatan, Anis juga meminta pemerintah membantu penyediaan makanan tambahan bagi ibu dan anak di lokasi pengungsian.
“Pengungsi mengalami kelangkaan bahan makanan yang berdampak pada gizi anak, sehingga saya harap Dinas Kesehatan provinsi dan kabupaten bisa berkolaborasi memberikan makanan tambahan bagi ibu dan anak,” tambahnya.
Anis menegaskan bahwa pemerintah tidak boleh lengah dan santai dalam menangani kondisi pengungsi, mengingat situasi mereka jauh berbeda dengan masyarakat di daerah aman.
“Saat seperti inilah mereka membutuhkan sentuhan kasih dari pemerintah,” tutupnya.
