Halaman.co.id |Depok – Langkah Wali Kota Depok, Supian Suri yang merencanakan bangun Stadion Sepakbola bertaraf internasional diapresiasi banyak pihak, salah satunya klub Sepakbola Kota Depok, Bintang Garuda FC.
Pimpinan Bintang Garuda FC, Cahyo Putranto Budiman mengapresiasi langkah Supian Suri yang berani mengambil gebrakan dengan rencana pembanguan stadion sepakbola bertaraf internasional.
Cahyo menilai rencana pembangunan stadion sepakbola bertaraf internasional tersebut merupakan sebuah asa, gairah baru ditengah hausnya masyarakat Kota Depok akan fasilitas publik yang bisa menjadi kebanggaan.
“Terlepas apapun, saya secara pribadi sangat mengapresiasi langkah pak wali membangun stadion bertaraf internasional. Asa baru muncul dari dunia sepakbola Kota Depok, semoga membawa kebaikan ke depannya,” kata Cahyo kepada wartawan, Jumat (4/7/2025).
Cahyo sangat berharap pembangunan stadion bertaraf internasional tersebut dapat dilakukan secepatnya, agar pecinta sepakbola di Kota Depok bisa menghilangkan dahaganya akan klub kebanggaan.
“Semoga dengan adanya stadion bertaraf Internasional tersebut, Kota Depok mampu memiliki klub sepakbola profesional yang mampu berlaga di kasta tertinggi sepakbola Indonesia,” pungkas Cahyo.
Diinformasikan, Pemerintah Kota Depok mengusulkan pembangunan stadion berskala internasional di kawasan Tanah Merah, Cipayung, tepatnya di atas lahan eks BLBI.
Lokasi tersebut dinilai strategis karena akan terhubung langsung dengan akses keluar Tol Desari yang direncanakan dilanjutkan.
Wali Kota Depok, Supian Suri, dalam pertemuan dengan Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo dan Menteri BUMN Erick Thohir di Jakarta, Kamis (3/7/2025) menyampaikan sejumlah aspirasi masyarakat Depok, termasuk pengembangan infrastruktur jalan dan konektivitas tol dan Stadion Sepakbola bertaraf internasional.
“(Lokasi stadion) Yang kami usulkan adalah di lahan BLBI yang di Cipayung, Tanah Merah. Nanti rencana Tol Desari exit tolnya di situ juga. Sangat mendukung dan luasnya juga sangat mendukung,” kata Supian Suri.
Ia menambahkan, pembangunan stadion ini masih dalam tahap perjuangan karena menyangkut kewenangan antar kementerian. “Kalau cerita pak Menteri PU, dari sisi fisiknya merupakan kewenangan dari Menteri Keuangan,” katanya.
Dalam pertemuan tersebut, Menteri BUMN Erick Thohir yang juga menjabat sebagai Ketua Umum PSSI, menyambut positif usulan tersebut. Ia menilai kehadiran stadion di Depok dapat mendukung pengembangan sepak bola nasional, termasuk kompetisi putra-putri dan agenda internasional.
“Pak Erick Thohir menyambut baik karena beliau punya agenda-agenda yang diharapkan terkait tentang PSSI, baik junior maupun senior, PSSI putra dan putri. Karena beliau sangat punya harapan Indonesia pada akhirnya punya kantor FIFA,” ungkap Supian.
Erick juga menilai, keberadaan stadion di Depok akan melengkapi fasilitas yang sudah ada di kawasan Jabodetabek seperti Stadion GBK, JIS, Patriot di Bekasi, dan Kelapa Dua di Tangerang. Dengan demikian, Depok bisa ikut berperan sebagai tuan rumah berbagai ajang sepak bola bergengsi.
Supian pun berharap, stadion yang direncanakan di Tanah Merah Cipayung itu kelak bisa dinamai “Gong Si Bolong”, sebagai bentuk penghormatan terhadap ikon budaya Depok.