Halaman.co.id |Depok – Politisi Senior PKS, Bambang Sutopo atau yang akrab disapa HBS menggelar diskusi publik dan menjadi moderator bertemakan NGOPI atau Ngobrol Pendidikan Islam di Hotel Santika, Margonda Depok.
Diskusi publik itu digelar dengan menghadirkan Anggota DPR-RI Komisi VIII Fraksi PKS, Nur Azizah Tamhid.
Selain istri mantan presiden PKS tersebut, tampak juga hadir Anggota DPRD Kota Depok Ade Firmansyah, Tokoh MUI Depok Ahmad Nawawi dan tokoh pendidikan Islam di Kota Depok.
Dalam pengantarnya, Bambang Sutopo mengatakan, Pendidikan Islam adalah pendidikan yang madal Hayah yang artinya adalah seumur hidup. Artinya kata dia, (minal mahdi ilal lahdi), tidak ada istilah berhenti dalam pendidikan atau belajar.
“Banyaknya masalah yang muncul dalam dunia pendidikan, karena dianggap pendidikan anak-anak dan keluarga menjadi tanggung jawab sepenuhnya Lembaga Pendidikan/Sekolah,” kata Bambang.
Padahal kata HBS, Pendidikan Islam sangat menekankan pada pendidikan karakter dan peran orangtua dalam mendidik anak-anaknya, tidak semata mengandalkan dan tanggung jawab para guru di lembaga endidikan atau sekolah.
“Dari sana kita tahu betapa pentingnya sinergi dan kolaborasi antara pembuat regulasi kebijakan di pusat dan daerah dan bagaimana implementasinya di daerah, sehingga masalah yg muncul di daerah bisa diantisipasi dengan baik,” pungkasnya.
