Halaman.co.id |Jakarta – PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Cawang, yang berada di bawah Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Barat (UIT JBB), berhasil meraih sertifikasi emas Implementasi Sistem Manajemen Pengamanan (SMP) Objek Vital Nasional (Obvitnas) dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Sertifikasi ini diberikan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 63 Tahun 2004 tentang Pengamanan Objek Vital Nasional dan Peraturan Kepolisian Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2019 tentang Pemberian Bantuan Pengamanan terhadap Obvitnas.
Hasil audit yang dilakukan Tim Auditor Polri menunjukkan bahwa SMP Obvitnas di UPT Cawang memperoleh nilai 91,17% dengan kategori Emas.
Audit mencakup lima aspek utama, yakni Komitmen & Kebijakan, Pola Pengamanan, Konfigurasi Pengamanan, Kemampuan Pelaksanaan Pengamanan, serta Monitoring & Evaluasi.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Kepala Korps Pembinaan Masyarakat (Kakorbinmas) Baharkam Polri, Irjen Pol. Edy Murbowo, kepada General Manager PLN UIT JBB, Himmel Sihombing, di Kantor PLN UPT Cawang pada Jumat (22/8/2025)
Himmel Sihombing menyampaikan bahwa penghargaan ini menegaskan komitmen PLN dalam menjaga keamanan wilayah operasional, khususnya di Gardu Induk GIS 150 kV dan GISTET 500 kV Cawang Baru.
“Sertifikasi ini bukan hanya soal nilai, tetapi juga wujud kesiapan kami dalam mengeliminasi potensi ancaman, kerentanan, dan gangguan, sehingga keamanan operasional perusahaan dapat dikelola secara sistematis,” jelas Himmel.
Ia menambahkan, persiapan sertifikasi dilakukan melalui audit internal, penilaian risiko keamanan, serta pendampingan intensif dari Direktorat Pengamanan Objek Vital (Ditpamobvit) Polda Metro Jaya.
Selain itu, PLN UIT JBB juga menjalin kerja sama dengan Polda Metro Jaya dalam penyusunan pedoman teknis pengamanan Obvitnas.
Dengan capaian ini, PLN UIT JBB terus memperkuat penerapan praktik terbaik dalam manajemen pengamanan di seluruh gardu induk yang berstatus Obvitnas.