Halaman.co.id |Depok – Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Depok menyatakan dukungannya terhadap rencana Pemerintah Kota Depok yang akan merintis sekolah swasta gratis di setiap kelurahan. Rencana tersebut dinilai sebagai langkah konkret dalam menjawab persoalan pendidikan, terutama bagi siswa kurang mampu yang tidak tertampung di sekolah negeri.
“Pada prinsipnya kami mendukung, apalagi kami sebagai partai pengusung Pak Supian Suri dan Pak Chandra Rahmansyah. Rencana sekolah swasta gratis di 63 kelurahan adalah solusi terbaik untuk pendidikan di Depok,” kata Ketua Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Depok, Endah Winarti, Selasa (17/6/2025).
Menurut Endah, keberadaan sekolah rintisan swasta gratis akan menjadi jawaban atas banyaknya siswa yang tidak diterima di sekolah negeri setiap tahun ajaran baru. Ia menilai kebijakan ini menunjukkan keberpihakan pemerintah terhadap kelompok masyarakat yang selama ini kurang terlayani secara optimal.
“Kalau ada anak didik dari keluarga kurang mampu tidak diterima di SMPN Kota Depok, maka kota ini harus hadir memberi solusi. Sekolah swasta gratis adalah jawabannya,” ujar Endah.
Sebelumnya, Wali Kota Depok Supian Suri menyampaikan bahwa pemerintah kota tengah mempersiapkan program sekolah rintisan swasta gratis di seluruh kelurahan. Langkah ini diambil karena daya tampung sekolah negeri yang terbatas, sementara jumlah peminatnya terus meningkat setiap tahun.
“Karena keterbatasan sekolah, kami tidak bisa menampung semua harapan orang tua yang ingin menyekolahkan anaknya di sekolah negeri,” kata Supian.
Supian menjelaskan, inisiatif ini juga merupakan amanat dari Mahkamah Konstitusi yang menegaskan bahwa pendidikan gratis harus berlaku di sekolah negeri maupun swasta. Namun, ia mengakui belum semua sekolah swasta dapat dibiayai pemerintah karena variasi biaya pendidikan yang cukup besar.
Saat ini, Pemkot Depok tengah menghitung anggaran yang dibutuhkan. Berdasarkan perhitungan sementara, biaya SPP per siswa di sekolah swasta diperkirakan mencapai Rp 250.000 per bulan. Pemerintah menargetkan bisa menampung sekitar 5.000 siswa yang tidak tertampung di sekolah negeri melalui program ini.
“Kami targetkan setiap kelurahan punya satu atau dua sekolah swasta gratis agar bisa menjangkau semua wilayah,” ujar Supian.
Ia menambahkan, fokus utama pemerintah adalah memastikan setiap anak di Depok mendapatkan hak pendidikan, baik di sekolah negeri maupun swasta.
