Halaman.co.id |Jakarta – Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Andi Muawiyah Ramly, melontarkan sindiran tajam kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, dalam rapat kerja bersama Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Nasional di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (21/5/2025).
Dalam rapat yang membahas kesiapan penyelenggaraan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) 2025 di Nusa Tenggara Barat, Andi menyampaikan kekecewaannya karena Jawa Barat tidak mengirimkan kontingen untuk mengikuti ajang nasional tersebut. Ia menilai keputusan itu mencerminkan minimnya komitmen Pemprov Jabar terhadap pengembangan olahraga masyarakat.
“Pak Gubernur Jawa Barat sibuk bikin konten. Jangan sampai kita punya pemimpin yang lebih senang di depan kamera ketimbang kerja nyata. Saya sebut beliau Gubernur Lambe Turah,” ujar Andi sambil menunjuk ke arah kursi yang mestinya diisi perwakilan dari Pemprov Jabar.
Sindiran tersebut menjadi sorotan karena menyusul julukan serupa yang sebelumnya dilontarkan Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud. Dalam rapat Komisi II DPR RI pada 29 April lalu, Rudy menyebut Dedi Mulyadi sebagai “Gubernur Konten” karena kebiasaannya membuat konten media sosial saat menjalankan tugas sebagai kepala daerah.
Hingga berita ini diturunkan, Gubernur Dedi Mulyadi belum memberikan tanggapan resmi terkait kritik tersebut.
Festival Olahraga Rekreasi Nasional (Fornas) merupakan agenda rutin KORMI yang diikuti perwakilan dari seluruh provinsi. Tahun ini, NTB ditunjuk sebagai tuan rumah. Absennya Jawa Barat dalam ajang ini memicu pertanyaan di kalangan legislator, mengingat provinsi tersebut dikenal aktif dalam kegiatan olahraga masyarakat pada tahun-tahun sebelumnya.
Catatan Redaksi:
Berita ini telah dikonfirmasi melalui sumber resmi dalam rapat Komisi X DPR RI dan merujuk pada laporan Merdeka.com serta pemberitaan sebelumnya di Kompascom dan Tempoco.
