Halaman.co.id |Depok – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat Fraksi Gerindra, Pradi Supriatna mengatakan saat ini masyarakat mulai merasakan kehadiran dan perhatian nyata dari Pemprov Jabar.
Hal itu diutarakan Pradi usai dirinya menggelar acara reses di Kota Depok dan Bekasi beberapa sejak beberapa hari lalu.
Pradi mengatakan saat ini, warga Kota Depok dan Kota Bekasi telah merasakan langsung kehadiran Pemprov Jabar untuk menyelesaikan persoalan yang terjadi di dua kota yang dimaksud.
Ia katakan, banyak masyarakat menyampaikan syukur dan apresiasi atas berbagai upaya yang telah dilakukan pemerintah provinsi dalam menyelesaikan persoalan yang selama ini dirasakan warga.
“Saat saya reses ke Depok dan Bekasi, masyarakat menyampaikan sekarang mereka merasa punya gubernur. Mereka merasakan ada perhatian langsung dari provinsi, terutama dalam penanganan masalah-masalah klasik seperti banjir,” ungkap Pradi Supriatna, Sabtu (17/5/25) malam.
Ia menyoroti khususnya warga Bekasi yang selama bertahun-tahun menghadapi persoalan banjir yang belum terselesaikan secara tuntas. Namun kini, lanjut Pradi, warga mulai merasakan dampak positif dari kebijakan Gubernur Dedi Mulyadi yang dinilai lebih responsif dan berani mengambil langkah konkret.
“Salah satu yang diapresiasi masyarakat adalah pembongkaran bangunan liar di daerah aliran sungai yang dilakukan secara humanis. Ini menunjukkan adanya pendekatan yang tidak hanya tegas, tetapi juga memperhatikan sisi kemanusiaan,” ujarnya.
Pradi menambahkan, langkah-langkah yang diambil pemerintah provinsi selama ini membawa harapan baru bagi masyarakat yang sebelumnya merasa terabaikan.
Ia juga menekankan pentingnya keberlanjutan perhatian dan pembangunan yang merata, tidak hanya di wilayah tengah dan timur Jawa Barat, tetapi juga wilayah barat yang selama ini dinilai kurang mendapat prioritas pada periode sebelumnya.
“Ini sinyal positif. Pemerataan pembangunan harus terus dikawal agar semua wilayah di Jawa Barat bisa merasakan keadilan dan kemajuan secara bersamaan,” pungkasnya.