Halaman.co.id |Depok – Nama Ketua DPW PKS Jawa Barat, Haru Suandharu dan Wali Kota Depok Mohammad Idris muncul dalam Safari dan Konsolidasi Pemenangan Pilkada di Hotel Bumi Wiyata, Beji Kota Depok.
Dengan munculnya dua nama tersebut, teka-teki siapa yang akan maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) terjawab sudah.
“Secara resmi kami sepakat dari DPW mengajukan nama saya dan pak Mohammad Idris maju Pilgub Jabar ke DPP PKS,” terang Ketua DPW PKS Jawa Barat, Haru Suandharu kepada Radar Depok, Sabtu (27/7).
Sifatnya, kata Haru Suandharu, saat ini DPW tinggal menunggu pusat siapa yang akan dipilih maju Pilgub Jawa Barat. Ini juga berkaitan dengan DKI Jakarta.
Sambil menunggu, mesin partai tidak boleh diam, tetapi tetap harus semangat. Di Kota Depok juga agendanya ada dua, Pilgub dan Pilkada Depok.
“Kami sudah meminta dari awal (Pilkada Depok), meski tiket cukup tapi tetap harus berkoalisi. Alhamdulillah, sudah dengan Partai Golkar. Kami juga meminta kepada Bang Imam jangan berhenti. Siapa yang mau gabung dibuka pintunya,” jelas Haru Suandharu.
Nama Mohammad Idris muncul, Haru Suandharu mengaku bangga mengajukan Walikota Depok bersama dirinya. “Tidak mungkin saya mengajukan seorang diri. Makanya diajukan bersama pak Mohammad Idris,” beber dia.
Dalam survei juga, baik dirinya maupun Mohammad Idris sudah berada di posisi 4 atau 5. Artinya, dua nama yang diajukan ada pemilihnya bukan sekadar diajukan.
“Di survei memang tertinggi masih Pak Ridwan Kamil dengan Pak Dedi Mulyadi. Tapi, alhamdulillah saya bersama Pak Mohammad Idris sudah ada di ranking 4 dan 5. Nanti kami akan survei lagi,” jelas Haru Suandharu
Menimpali hal ini Ketua DPD PKS Kota Depok, Imam Budi Hartono mengaku, siapapun nanti yang dipilih DPP akan all out mendukung. Apalagi, Kota Depok merupakan basis PKS. Seperti yang sudah-sudah calon yang dari PKS, di Kota Depok selalu menang.
“Kami tidak mau jumawa. Dengan adanya safari ini, DPD PKS Depok siap menguatkan mesin partai, saling dengar pendapat demi memenangkan Pilkada dan Pilgub Jabar,” tegas calon Walikota Depok ini.