Halaman.co.id |Bogor – Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Badan Kepegawaian dan Pembangunan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) membuka pendaftaran lelang jabatan atau open bidding untuk enam kursi eselon II atau setara kepala dinas.
Enam jabatan eselon II tersebut yaitu Kepala BKPSDM, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, serta Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan.
Plt Kepala BKPSDM Kabupaten Bogor Benny Delyuzar menyebutkan jika pendaftaran seleksi terbuka untuk pengisian eselon II itu telah dibuka sejak 10 Oktober hingga 24 Oktober 2023.
Setelah itu, tahapan dilanjutkan dengan seleksi administrasi dan penelusuran rekam jejak pada 10-25 Oktober 2023, hingga ditutup dengan pengumuman hasil seleksi pada 2 November 2023.
“Informasi lengkapnya bisa diakses di laman resmi BKPSDM, bkpsdm.bogorkab.go.id,” kata Benny.
Sebelumnya, Bupati Bogor Iwan Setiawan menyebutkan tidak kurang dari 10 kursi pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bogor yang mengalami kekosongan.
Sebanyak 10 kursi eselon II yang kini diisi oleh Pelaksana tugas (Plt) yaitu Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Kepala Badan Kepegawaian Pelatihan dan Sumber Daya Manusia, Kepala Dinas Arsip dan Perupstakaan.
Kemudian, Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan, Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Sekretaris DPRD, Staf Ahli Bidang Administrasi dan Keuangan, serta Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Pembangunan.
Iwan diketahui saat ini tengah merombak susunan pejabat di Pemerintah Kabupaten Bogor. Sejak pertengahan September 2023 ia melantik ratusan pejabat eselon III dan IV setelah sepekan sebelumnya merotasi sebanyak sembilan pejabat eselon II.
Ia menjelaskan, pelantikan tersebut untuk mengisi kekosongan jabatan agar pembangunan dan pelayanan terhadap masyarakat berjalan lancar, juga untuk pengembangan karir pegawai.
Sehingga, kata dia, ketika jabatan Bupati Bogor diisi oleh penjabat (Pj) pada akhir Desember 2023, tidak perlu bersusah payah untuk mengisi kursi-kursi jabatan di Pemerintah Kabupaten Bogor yang kosong.
“Jangan sampai nantinya Pj Bupati sibuk untuk mengisi jabatan kosong baik itu promosi maupun mutasi, saat mulai bertugas selama satu tahun lebih, jadi sekarang kita isi dulu,” ujarnya.